RI3SKA.COM – Perdana Menteri Italia, Mario Draghi hari ini, Sabtu (13/2/2021) melakukan sumpah jabatan di Palazzo Quirinale, Roma, Italia, setelah resmi menerima mandat dari Presiden Italia, Sergio Mattarella.
Kemarin malam setelah menghadap Presiden Mattarella, Mario Draghi langsung mengumumkan jajaran kabinetnya yang baru, dimana beberapa pejabat menteri pada masa pemerintahan Conte tetap dikonfermasikan jabatannya.
Dalam pernyataannya, Draghi akan melakukan pemerintahan dengan mengakomodasi kebutuhan sebanyak mungkin spektrum politik baik dari sayap kanan maupun sayap kiri.
Kabinet Mario Draghi mengakomodasi partai yang mewakili suara rakyat terbanyak seperti 4 Menteri dari Movimento 5 (Cinque) Stelle (Pergerakan Lima Bintang), 3 Menteri dari Partito Democratico (partai tengah kiri), 3 Menteri dari Forza Italia (FI) yang dipimpin Silvio Berlusconi dan 3 Menteri dari Partai Lega (sayap kanan) yang dipimpin Matteo Salvini, sementara Partai Italia Viva (IV) yang dipimpin Matteo Renzi hanya ada 1 Menteri serta 1 Menteri dari Partai sayap kiri Grup LeU dan hanya partai Fratelli d’Italia (Fdl) dari sayap kanan yang memilih untuk menjadi oposan dengan demikian pemerintahan Draghi memiliki suara yang sangat kuat bahkan apabila Fdl menentangpun, suaranya tidak akan cukup signifikan.
Pekan lalu, ketika nama Draghi dikumandangkan sebagai calon Perdana Menteri yang baru menggantikan Conte, reaks5i bursa saham langsung memberikan signal positif dan bahkan nilai bunga hutang Italia langsung berkurang hingga 100 juta Euro.
Sementara itu Conte yang mengakhiri masa jabatannya, mendapat tepuk tangan yang panjang dari hadirin sebagai ucapan terima kasih dan penghormatan atas jasa dan kiprah kepemimpinan selama memimpin Italia pada masa krisis Covid-19 melanda Italia.
Penulis: Rieska Wulandari – Jurnalis, ketua Ikatan Sarjana Ilmu Komunikasi Indonesia (ISKI) Cabang Eropa
Editor: JG, CM